Custom Search
anatomy - histology - veterinary - cells - biotechnology

Pengaruh Habitat Hidup Udang dan Urutan Tahapan Proses Ekstraksi Terhadap Kualitas Chitin dan Chitosan dari Kulit Udang Serta Pemanfaatannya Sebagai B

Pengaruh Habitat Hidup Udang dan Urutan Tahapan Proses Ekstraksi Terhadap Kualitas Chitin dan Chitosan dari Kulit Udang Serta Pemanfaatannya Sebagai Bahan Koagulasi Pada Sari Buah Tomat



Oleh: TUTUT HANDAYANI (99730021)
Agroindusrti
Dibuat: 2004-06-28 , dengan 3 file(s).

Keywords: CHITIN, CHITOSAN, KOAGULASI

Perikanan di Indonesia memiliki kedudukan yang sangat penting ditinjau dari segi sosial dan ekonomi, karena sebagian besar wilayah Indonesia terdiri dari laut. Luas laut kurang lebih 3.446.488 Km2 dengan kekayaan alam yang sangat potensial termasuk makhluk hayati sebagai hasil perikanan.
Udang secara garis besar sesuai dengan habitatnya terbagi dalam dua golongan yaitu udang air laut (udang putih) dan udang air tawar (udang galah).Salah satu permasalahan yang membuat udang kurang diminati yaitu ukuran kepala udang yang lebih besar dari badannya, sehigga bagian yang di makan menjadi lebih kecil. Bedasarkan hal tersebut banyak sekali limbah yang terbuang, sehingga dapat menimbulkan permasalahan terutama pencemaran lingkungan. Oleh karena itu telah banyak dilakukan pengolahan limbah udang diantaranya pembuatan terasi, kerupuk, dan bisa juga diekstrak guna menghasilkan chitin dan chitosan.
Untuk menghasilkan chitin dan chitosan banyak sekali faktor yang mempengaruhi diantaranya bagian badan udang, habitat hidup, dan urutan tahapan proses. Dalam hal ini faktor yang diutamakan adalah habiat hidup udang dan urutan tahapan proses terhadap kualitas chitin dan chitosan. Oleh karena itu dalam penelitian ini difokuskan pada dua faktor tersebut, dengan tujuan ingin mengetahui perbedaan prosedur mana yang bisa menghasilkan chitin dan chitosan yang lebih baik. Jika ditinjau dari segi habitat hidup udang meliputi udang air laut dan udang air tawar. Sedangkan pada urutan tahapan proses untuk menghasilkan chitin dan chitosan yang baik meliputi tahapan demineralisasi, tahap deproteinasi, dan tahap deasetilasi.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perlakuan habitat hidup udang an urutan tahapan proses demineralisasi dan deproteinasi terhadap kualitas chitin dan chitosan, serta untuk mengetahui pemanfaatan chitin dan chitosan sebagai bahan koagulasi pada sari buah tomat. Di duga habitat hidup udang dan urutan tahapan proses demineralisasi dan deproteinasi tertentu akan menghasilkan kualitas chitin dan chitosan yang baik, serta diduga chitin dan chitosan dapat digunakan sebagai bahan koagulasi pada sari buah tomat.
Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok dengan dua faktor. Faktor tersebut adalah faktor I habitat hidup udang yaitu udang tawar dan udang laut, sedangkan faktor II urutan terhadap protes yaitu demineralisasi diikuti deproteinasi dan deproteinasi diikuti demineralisasi. Kombinasi kedua faktor di dapat 4 perlakuan kombinasi yaitu K1F1, K1F2, K2F1 dan K2F2. Analisa data menggunakan sidik ragam, uji Duncan (redemen, kadar air, kadar abu , kadar protein an viskositas).
Hasil penelitian itu menunjukkan bahwa perlakuan yang berpengaruh sangat nyata pada masing-masing faktor yaitu habitat hidup udang dan urutan tahapan proses demineralisasi dan deproteinasi terhadap kualitas chitin dan chitosan yaitu terdapat pada rendemen chitin, kadar air chitin, kadar air chitosan, kadar abu chitin, kadar abu chitosan, kadar protein chitin, dan viskoita chitosan. Sedangkan perlakuan habitat hidup udang dan urutan tahapan proses demineralisasi dan deproteinasi yang menunjukkan terdapat interaksi yaitu pada rendemen chitosan dan kadar protein chitosan. Selain itu juga menunjukkan bahwa chitin dan chitosan dapat digunakan sebagai bahan koagulasi pada sari buah tomat. Perlakuan habitat hidup udang laut dan urutan tahapan proses demineralisai diikuti deproteinasi menunjukkan hasil chitin dan chitosan terbaik, ditandai dengan rendemen (12,12%), kadar air (5,08%), kadar abu (16,92%), kadar protein (0,50%), dan viskositas (83,5 cps). Untuk penggunaan chitin dan chitosan sebagai bahan koagulasi pada sari buah tomat menunjukkan bahwa chitin dan chitosan dapat digunakan sebagai bahan koagulasi, ditandai dengan uji vitamin C,
viskositas, pH, dan TPT yang menunjukkan hasil yang tidak berbeda jauh dengan bahan koagulasi yang umum digunakan pada sari buah tomat.


Fishery in Indonesia is very important themes wich evaluated from social and economic facet, because most of Indonesia region consisted of the ocean. Wide of ocean more or less 3.446.488 Km2 with the very potential natural resources include of being involve assistant fishery.
Prawn marginally as according to its habitat is divisible in two faction that is prawn of sea (white prawn) and freshwater prawn (prawn pole). One of problems making prawn less be enthused that is size of measure head the prawn is larger ones from the body, so that shares eaten become smaller. From this case a lot of waste which castaway, so that can generate the problems especially environmental contamination. Therefore have a lot of produck is processing of prawn waste among other things making terasi, crisply, and also extract utilize to yield the chitin and chitosan.
To yield the chitin and chitosan a lot of factor influencing among other things is prawn organ, its life habitat, and sequence of step process can also influence it. In this case factor majored is the prawn habitat live and step of sequence process to quality of chitin and chitosan. Therefore in this research is focussed in two the factor, wish to know the procedure difference which can yield the better chitin and chitosan. If evaluated from habitat facet live the prawn cover the sea prawn and freshwater prawn. While the phase of sequence process to yield the good chitin and chitosan cover the phase demineralisasi, phase deproteinasi, and phase deasetilasi.
This research aim to determine the habitat treatment live the prawn and step sequence process the demineralisasi and deproteinasi to quality of chitin and chitosan, and also to know the exploiting chitin dan chitosan as koagulation product of tomato juice. Estimated a habitat live the prawn and step of sequence process the certain demineralisasi and deproteinasi will yield the good chitin and chitosan, and also estimated by chitin and chitosan serve the purpose of substance koagulation product of tomato extract.
This research use the Random Device of Group with two factor. Factor I is habitat live the prawn that is prawn bargain and lobster, while factor II sequence to process that is demineralisasi followed by denan deproteinasi and deproteinasi and by demineralisasi. Second combination of the factor have 4 combination treatment that is: K1F1, K1F2, K2F1, and K2F2. Analyse the data ue the manner, test the Duncan (rendemen, water rate, dusty rate, protein rate, and viskositas).
The Result of that research showing that treatment having an effec on very real in each factor that is habitat live the prawn and step sequence process the demineralisasi and deproteinasi to quality of chitin and chitosan there are in rendemen of chitin, rate of water of chitin, rate of water of chitosan, rate of dusty of chitin, rate of dusty of chitosan, rate of protein of chitin, and viskosity of chitosan. While habitat treatment live the prawn and step sequence process the demineralisasi and deproteinasi which showing interaction that is in rendemen and protein of chitosan. And showing that chitin and chitosan serve the purpose of substance koagulation product of tomato extract. The treatment of live habitat the lobster and step sequence process the demineralisasi followed by deproteinasi showing result of best chitin and chitoan, marked by rendemen (12,12%), rate of water (5,08%), rate of dusty (16,92%), rate of protein (0,50%), and viskositas (83,5 cps). For the use of chitin and chitosan as koagulation product of tomato juice showing that vitamin C, viskositas, pH, and TPT (the solid of totalize dissolve) showing of result have not too differ with the substance koagulation product used occasionally of tomato extract.

From : http://library.gunadarma.ac.id

Custom Search
 
task